Umi Dinda, Kunker di Dompu, Peningkatan Sekolah itu Penting!!!

Berita642 Dilihat

Umi Dinda, Kunker di Dompu, Peningkatan Sekolah itu Penting!!!

Kabupaten Dompu_targetoperasi77.com – Tenaga pendidik harus mampu meningkatkan kwalitas Sumber Daya Manusia (SDM). Kata Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Hj. Indah Dhamayanti Putri, S.E., M.IP saat Kunjungan Kerja (Kunker) di Kabupaten Dompu NTB tepatnya SMAN 1 Dompu, Rabu (24/09/2025).

Kunker yang dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA, SMK, dan SLB se – Kabupaten Dompu. Selain itu juga turut hadir diantaranya Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB, Kepala UPTD Dikpora Cabang Dompu dan Inspektur Inspektorat NTB serta dari unsur Pemda Dompu di hadiri oleh Plt. Asisten 1 Setda Dompu, Staf Ahli Bupati Dompu.

Pada kesempatan itu, kehadiran Wagub bersama rombongan memastikan kualitas tenaga pengajar di Kabupaten Dompu agak terus membaik, guru merupakan sebagai ujung tombak peningkatan SDM ini.

Di momentum itu juga ia mengingatkan kepada semua guru dan tenaga pengajar, menghilangkan istilah sekolah favorit.

“Saya tegaskan kepada Bapak/ Ibu guru untuk meningkatkan kualitasnya SDM nya, agar siswa lulusan SMP mempunyai banyak pilihan dalam memilih sekolah yang mereka inginkan,” ingin Wagub yang dikenal

Selain itu, Kepsek dan seluruh jajarannya yang ada di sekolah, untuk merapikan kepemilikan surat aset baik itu tanah, maupun bangunan. Karena syarat utama pencairan dana DAK yaitu bukti kepemilikan syah secara hukum.

Diakhir sambutannya ia berharap seluruh elemen di sekolah dalam berinteraksi langsung dengan murid, agar bersifat humanis, murah senyum dan ramah.

“Suasana sekolah yang kolaboratif dapat menyehatkan mental siswa,” pungkasnya.

Sementara itu Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Dompu H. Khairul Insyan, SE. MM, mengatakan, kolaborasi Provinsi bersama kabupaten/kota sangat penting untuk membangun dunia pendidikan yang lebih baik dan merata.

Kolaborasi yang baik dapat menyelaraskan program dan kebijakan pendidikan, mengoptimalkan penggunaan anggaran (DAK Fisik), meningkatkan koordinasi, mendorong inovasi kurikulum dan pembelajaran yang adaptif serta membantu pemerataan akses dan kualitas pendidikan untuk seluruh masyarakat. [Bang Chan]