Kabupaten Dompu_targetoperasi77.com – Menjelang sholat Idul Fitri tahun 1446 Hijriah / 2025 Masehi Desa Matua Dompu 31 Maret 2025 / 1 Syawal 1446 H bertempat di Masjid Subulussalam mewakili Bupati Dompu Bambang Firdaus, Kepala Dusun Rasanggaro Barat Syahruddin membacakan kata sambutannya.
Masa pemerintahan Bambang – Syirajuddin mempunyai visi mewujudkan Kabupaten Dompu yang maju, sejahtera, religius, berkeadilan dan berbudaya.
Mengawali masa kepemimpinan dan menjalankan roda pemerintahan Kabupaten Dompu di tahun 2025 ini ada beberapa terobosan yang dicanangkan.
Langkah pertama sesuai instruksi Presiden nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, dirinya menindaklanjutinya lewat perangkat daerah yang ada, untuk membatasi belanja untuk kegiatan bersifat seremonial.
Bukan saja itu, kajian studi banding, perjalanan dinas, honorarium, serta program yang tidak berhubungan dengan kebutuhan dasar masyarakat atau tidak berkontribusi langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.
Langkah kedua, peningkatan pendapatan asli daerah dengan cara penagihan pajak secara aktif serta melakukan pendataan ulang terhadap wajib pajak dalam rangka meningkatkan pendataan pajak daerah.
Juga, peningkatan retribusi daerah yang bisa menjadi sumber pemasukan, upaya peninjauan kembali galian C dari semua aspek untuk optimalisasi pendapatan dan mendata lain lain pendapatan asli daerah yang sah.
“Untuk mempermudah penagihan pajak sekarang sudah diterapkan digitalisasi pelayanan, ini bertujuan untuk mempermudah wajib pajak untuk melakukan pembayaran,” kata Bupati.
Langkah ke tiga, reformasi birokrasi yang juga merupakan salah satu program perioritas Bambang – Syirajuddin sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) harus melayani bukan dilayani dan dapat menerapkan core values ASN yakni berakhlak berorientasi pelayanan, akuntabel, kompoten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.
Langkah keempat, akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah ini merupakan kunci utama dalam memajukan sebuah daerah, Bupati menekankan agar pengelolaan keuangan daerah di Kabupaten Dompu lebih efektif serta efisien dan dirinya memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan benar benar digunakan untuk kepentingan mensejahterakan rakyat.
Langkah kelima, pencegahan korupsi, ada tiga langkah yang ia jalankan untuk menekan korupsi, pertama penegakan regulasi baik perda atau perbub. Kedua digitalisasi dengan menerapkan sistim pemerintahan berbasis elektronik (SPBE), ketiga edukasi sosialisasi mengenai upaya pencegahan korupsi pada perangkat daerah.
Langkah keenam, aksi bersih bersih kota dan penataan kota. Gerakan bersih kota telah ia lakukan di beberapa titik beberapa Minggu terakhir disepanjang jalan wilayah kota Dompu agar kota menjadi bersih, indah dan nyaman.
Kemudian penataan dengan menertibkan bangunan permanen yang ada dibahu jalan, dengan tujuan agar mewujudkan tata ruang kota yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan.
“Keenam langkah strategis dapat diimplementasikan dengan baik ketika mendapat dukungan dari segenap elemen masyarakat. Kita harus yakin dan percaya dengan semangat kebersamaan, membangun daerah kearah yang lebih baik,” ajaknya. [Bang Chan]